Semua Konten Blog
/
5 Cara Mudah Melacak Riwayat Transaksi

5 Cara Mudah Melacak Riwayat Transaksi

5 Cara Mudah Melacak Riwayat Transaksi

Sebagian besar populasi Indonesia telah beradaptasi dengan kebiasaan perbankan baru. Orang-orang kini sering melakukan transaksi menggunakan metode pembayaran seperti mobile banking, internet banking, dan ATM banking. Hal ini telah membuat segalanya menjadi cukup nyaman karena ketiganya memiliki banyak fitur, salah satunya adalah memeriksa riwayat transaksi.

Pengguna dapat dengan mudah memeriksa riwayat transaksi mereka dengan mengakses fitur yang tersedia pada ketiga metode pembayaran ini. Dengan mobile banking dan internet banking, seseorang dapat mengamati riwayat transaksi melalui fitur "mutasi". Melalui fitur ini, pengguna dapat melihat riwayat transaksi mulai dari satu bulan hingga tiga bulan.

Jadi, mengapa riwayat transaksi penting bagi dunia teknologi keuangan? Selain itu, apa manfaatnya bagi teknologi keuangan dan pengguna? Mari kita dalami artikel ini untuk mengetahuinya.

Apa itu Riwayat Transaksi?

Secara umum, riwayat transaksi mengacu pada jenis data transaksi yang mungkin Anda cari dan butuhkan dalam periode tertentu. Di beberapa aplikasi mobile banking, jangka waktunya bisa mencapai tujuh hari, sementara di yang lain bisa mencapai satu bulan.

Namun, jika Anda membutuhkan riwayat transaksi yang berkisar dari tiga hingga enam bulan, cara terbaik adalah dengan mengunjungi bank. Anda akan diminta mengisi formulir dan kemudian diberikan serangkaian pertanyaan oleh layanan pelanggan.

Tidak akan memakan waktu lama untuk menerima riwayat transaksi Anda. Setelah formulir lengkap dan data yang Anda berikan memenuhi persyaratan, permintaan Anda akan diproses dengan cepat, dan Anda akan mendapatkan riwayat transaksi Anda.

Pentingnya Menjaga Riwayat Transaksi

Mengapa penting untuk memperhatikan riwayat transaksi dengan seksama? Ini dilakukan untuk mencegah kebocoran data ke pihak yang tidak berwenang. Oleh karena itu, jika ada pihak yang tidak berwenang mencoba mengakses riwayat transaksi Anda, mereka tidak akan bisa melakukannya. Terutama jika seseorang ingin mengetahui dalam jangka waktu yang signifikan, tindakan pencegahan harus diambil.

Bank biasanya melakukan pemeriksaan dengan menanyakan tujuan meminta riwayat transaksi. Apa kebutuhan bank untuk mengeluarkannya dalam bentuk rekening koran? Oleh karena itu, ini menekankan pentingnya menjaga riwayat transaksi dengan baik dan akurat.

Cara Menemukan Riwayat Transaksi

Ada banyak cara bagi pengguna bank untuk menemukan riwayat transaksi. Ini adalah sesuatu yang bisa dilakukan siapa saja karena mudah dan praktis. Pengguna ingin mengetahui ini untuk melihat arus masuk dan keluar dana dari rekening bank mereka. Berikut lima cara:

  1. Kunjungi Teller Bank Langsung

    Metode pertama dan paling mudah, meskipun konvensional, adalah pergi ke bank dan menemui teller. Persyaratannya sederhana; Anda hanya perlu membawa kartu identitas (KTP) dan buku tabungan Anda. Jika Anda tidak membawa ini atau hanya membawa salah satu, Anda tidak akan bisa memeriksa riwayat transaksi Anda.

    Ketika Anda membawa semua dokumen yang diperlukan, Anda pergi ke bank dan mengambil nomor antrian untuk mendekati teller bank. Saat giliran Anda, Anda menjelaskan niat Anda untuk memeriksa riwayat transaksi. Kemudian, Anda menunggu sebentar sampai proses pencetakan selesai. Setelah selesai, Anda dapat melihat semua transaksi di rekening Anda sesuai kebutuhan.
  2. Periksa melalui Mesin ATM

    Jika Anda enggan mengunjungi bank, Anda bisa mengunjungi ATM terdekat. Metode kedua ini bisa dibilang lebih praktis dan hemat waktu karena tidak memerlukan antrian. Anda hanya membutuhkan kartu ATM Anda untuk memeriksa riwayat transaksi.

    Secara sederhana, Anda memasukkan kartu Anda ke ATM, pilih opsi "mutasi rekening", lalu tekan tombol yang tersedia dan tunggu struk keluar. Struk biasanya berisi satu hingga lima transaksi terakhir di rekening Anda.
  3. Periksa melalui SMS Banking

    Jika Anda tidak ingin mengunjungi ATM, Anda bisa memeriksa riwayat transaksi Anda melalui SMS banking. Namun, sebelum melakukannya, Anda perlu mengetahui kode akses dari bank untuk melanjutkan. Metode ini dianggap lebih nyaman karena bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja. Perbedaan dari dua metode di atas adalah Anda akan dikenakan biaya pulsa untuk mengaksesnya. Juga, Anda hanya akan mendapatkan informasi tentang empat transaksi terakhir.
  4. Periksa melalui Mobile Banking

    Metode keempat adalah sesuatu yang hampir semua pengguna layanan bank telah lakukan. Anda cukup mengunduh layanan melalui App Store atau Google Play Store. Kemudian, masuk ke layanan dan langsung klik fitur mutasi rekening. Seperti metode ketiga, Anda bisa melakukan ini kapan saja dan di mana saja.
  5. Periksa melalui Internet Banking

    Metode terakhir hampir mirip dengan yang keempat. Anda hanya perlu membuka browser Anda, masuk, dan memasukkan kata sandi Anda. Kemudian, pilih opsi mutasi rekening dan tunggu sebentar; kebutuhan Anda akan terpenuhi.

Ketika Anda memahami pentingnya riwayat transaksi, Anda perlu memeriksanya secara teratur untuk melacak pengeluaran dan pendapatan Anda. Brick dapat membantu Anda memahami riwayat transaksi Anda secara real-time dan dengan kategorisasi komprehensif hingga 12 bulan.

No items found.
blog-banner-icon-bgban-icon 1ban-icon 2