Rahasia di Balik 2X Lipat Growth Transaction oleh Cazh Menggunakan Brick untuk Layanan Pembayaran Digital Sekolah

Berawal dari kota Purwokerto tahun 2019, Cazh hadir dengan misi yang jelas: mentransformasi sistem pembayaran di dunia pendidikan Indonesia. Fenomena pembayaran manual yang masih mendominasi sekolah-sekolah menjadi peluang bagi Cazh untuk menghadirkan solusi inovatif.

Di tengah pandemi, saat banyak bisnis melambat, Cazh justru menemukan momentum emasnya. Dengan menghadirkan kombinasi unik antara aplikasi point-of-sale dan sistem manajemen sekolah yang terintegrasi, Cazh berhasil menjawab kebutuhan mendesak digitalisasi pembayaran di sektor pendidikan. Kini, lebih dari 400 sekolah di Pulau Jawa telah merasakan manfaat dari inovasi yang mereka hadirkan.

Pertumbuhan pesat Cazh membawa tantangan baru yang semakin kompleks. Dengan 400+ sekolah dan 50.000 siswa yang bertransaksi setiap hari, tiga tantangan utama muncul ke permukaan.

Pertama, masalah skalabilitas sistem pembayaran. Lonjakan transaksi harian membutuhkan infrastruktur yang lebih tangguh. Kedua, biaya transaksi yang semakin membengkak seiring bertambahnya pengguna. Dan yang paling kritis: kebutuhan akan dukungan teknis yang responsif untuk menangani ribuan transaksi harian tanpa kendala.

Berawal dari kota Purwokerto tahun 2019, Cazh hadir dengan misi yang jelas: mentransformasi sistem pembayaran di dunia pendidikan Indonesia. Fenomena pembayaran manual yang masih mendominasi sekolah-sekolah menjadi peluang bagi Cazh untuk menghadirkan solusi inovatif.

Di tengah pandemi, saat banyak bisnis melambat, Cazh justru menemukan momentum emasnya. Dengan menghadirkan kombinasi unik antara aplikasi point-of-sale dan sistem manajemen sekolah yang terintegrasi, Cazh berhasil menjawab kebutuhan mendesak digitalisasi pembayaran di sektor pendidikan. Kini, lebih dari 400 sekolah di Pulau Jawa telah merasakan manfaat dari inovasi yang mereka hadirkan.

Dalam waktu singkat 3 bulan, hasil kolaborasi Cazh-Brick menunjukkan pencapaian yang mengesankan. Volume transaksi melonjak dua kali lipat, menjadi bukti nyata tingginya adopsi sistem pembayaran digital di sektor pendidikan.

Namun bukan hanya angka yang berbicara. Kepuasan sekolah meningkat signifikan berkat penyelesaian masalah yang lebih cepat. Struktur biaya yang lebih efisien dari Brick juga memungkinkan Cazh menawarkan layanan yang lebih terjangkau, membuka akses lebih luas bagi sekolah-sekolah untuk bertransformasi digital. Kemitraan ini bukan hanya tentang pertumbuhan bisnis - tapi juga tentang menciptakan dampak nyata dalam modernisasi sistem pembayaran pendidikan Indonesia.