Semua Konten Blog
/
Terdaftar di OJK, Brick Menjadi Prototipe Layanan Inovasi Keuangan Digital

Terdaftar di OJK, Brick Menjadi Prototipe Layanan Inovasi Keuangan Digital

Terdaftar di OJK, Brick Menjadi Prototipe Layanan Inovasi Keuangan Digital

Brick telah resmi terdaftar sebagai Inovasi Keuangan Digital (IKD) dalam Klaster Otentikasi Transaksi di bawah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Indonesia.

Pencatatan ini memperkuat komitmen kami untuk terus mendemokratisasi akses keuangan dan memperluas inklusi keuangan di Indonesia, serta memberikan solusi yang aman dan terjamin untuk memenuhi standar perlindungan dan keamanan data.

Dengan layanan otentikasi dan verifikasi transaksi yang disediakan Brick, lembaga jasa keuangan seperti perbankan, BPR/BPD, multifinance, dan P2P lending dapat mengidentifikasi dan memverifikasi nasabah secara digital menggunakan sumber data alternatif. Hal ini juga mempercepat proses know-your-customer (KYC) tanpa perlu bertemu nasabah secara langsung.

Implementasi inovasi keuangan digital seperti Brick perlu terus didukung mengingat tingkat inklusi keuangan di Indonesia pada tahun 2021 baru mencapai 83,6%, sementara pemerintah merencanakan untuk mencapai 90% inklusi keuangan pada tahun 2024.

Dengan pendaftarannya, layanan dan model bisnis yang ditawarkan oleh Brick akan sepenuhnya diawasi oleh OJK. Ini berarti Brick akan memberikan jaminan keamanan dan perlindungan data konsumen yang lebih tinggi bagi mitra dan konsumen akhir yang menggunakan layanannya.

Gavin Tan, CEO & Co-Founder Brick menyatakan bahwa Brick terus berkomitmen untuk mengembangkan layanan dengan bermitra dengan perusahaan lain untuk mencapai target inklusi keuangan di Indonesia.

"Brick berkomitmen untuk mendemokratisasi akses ke layanan keuangan di Indonesia. Kami percaya bahwa dengan membangun infrastruktur teknologi untuk mengidentifikasi dan memverifikasi data pengguna, kami akan mempermudah lembaga keuangan dalam memberikan layanan ke berbagai segmen masyarakat Indonesia," ujar CEO & Co-Founder Brick, Gavin Tan.

Selain terdaftar di OJK, Brick sebelumnya telah memperoleh sertifikasi ISO:27001:2013. Sertifikasi ini menunjukkan bahwa Brick telah menerapkan praktik terbaik dalam standar sistem manajemen informasi internasional. Ke depannya, Brick akan meningkatkan cakupan sertifikasi ISO 27001 di ranah Otentikasi Transaksi sebagai bentuk kepatuhan Brick untuk terus meningkatkan standar perlindungan dan keamanan data konsumen.

OJK Terus Mendorong Inovasi di Sektor Keuangan dengan IKD

Inovasi Keuangan Digital (IKD) berada di bawah Peraturan OJK Nomor 13/POJK.02/2018, yang dimaksudkan sebagai kegiatan pembaruan proses bisnis, model bisnis, dan instrumen keuangan yang memberikan nilai tambah baru di sektor jasa keuangan dengan melibatkan ekosistem digital melalui regulatory sandbox.

Sementara itu, klaster otentikasi transaksi berisi bisnis yang menyediakan platform dengan layanan identifikasi dan verifikasi pelanggan menggunakan data alternatif. Brick menjadi salah satunya, yang telah tercatat sebagai perusahaan prototipe untuk layanan IKD di bawah OJK.

Direktur Eksekutif Grup Inovasi Keuangan Digital OJK, Triyono Gani, mengapresiasi kolaborasi Brick dalam mematuhi seluruh proses IKD OJK yang telah berjalan hingga akhir. Karenanya, ia memberikan persetujuannya kepada Brick sebagai salah satu IKD tercatat yang dapat berpartisipasi dalam regulatory sandbox OJK.

"Ini bagus sekali! Saya sangat mengapresiasi setiap bisnis yang bersedia bekerjasama dalam berpartisipasi dalam proses IKD OJK. Tanpa adanya tindakan kooperatif atau kerjasama, tidak mungkin teman-teman bisa mencapai tahapan penting ini dan dapat berpartisipasi dalam regulatory sandbox OJK," ujar Triyono saat memberikan sambutannya.

Menanggapi hal tersebut, Gavin Tan mengatakan bahwa ia merasa terhormat atas apresiasi dan dukungan yang telah diberikan oleh Triyono Gani kepada Brick. Hal ini akan menjadi motivasi bagi Brick untuk terus memberikan inovasi keuangan dengan memenuhi standar perlindungan dan keamanan data pelanggan.

"Kami berterima kasih kepada OJK atas dukungannya terhadap pengembangan produk otentikasi transaksi kami. Kami berkomitmen untuk terus mengembangkan produk kami untuk menjangkau lebih banyak konsumen dan terus memenuhi standar perlindungan dan keamanan data," balas Gavin, CEO & Co-Founder Brick.

No items found.
blog-banner-icon-bgban-icon 1ban-icon 2